RAKOR PERDANA PASCA PELANTIKAN, DIVISI TEKNIS KABUPATEN/ KOTA SIMULASIKAN PENGHITUNGAN PEROLEHAN KURSI
Malang, kpujatim.go.id- Pasca pelantikan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) di 36 Kabupaten/ Kota pada tanggal 13 Juni 2019 kemarin, KPU Jatim mengadakan rakor perdana bersama Divisi Teknis Penyelenggaraan Kabupaten/ Kota. Rakor digelar dalam rangka mengkoordinasikan dan mensimulasikan penghitungan perolehan kursi, penetapan calon terpilih, serta evaluasi tahapan teknis dalam pemilu tahun 2019.
Kegiatan rakor ini diadakan selama dua hari, Selasa-Rabu, tanggal 18-19 Juni 2019 di hotel Aria Gajayana Malang. Dengan mengundang Divisi Teknis Penyelenggaran serta Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Kabupaten/ Kota.
Nampak hadir dalam kesempatan ini, Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, Anggota KPU Jatim, M. Arbayanto, Rochani, Insan Qoriawan, Miftahur Rozaq serta Nurul Amalia. Dan juga Sekretaris, Muhammad Eberta Kawima.
Ketua KPU Jatim, Choirul Anam dalam sambutannya menyampaikan bahwa Divisi Teknis diibaratkan sebagai jantungnya pemilu. “Sebagian besar Divisi Teknis merupakan orang baru. Sehingga sebagai jantungnya pemilu, ini menjadi tantangan bagi Divisi Teknis. Divisi Teknis harus paham betul bagaimana pemilu. Pemahaman ini harus secara menyeluruh atau komprehensif,” tutur Anam (18/6/2019).
Anam berharap pula kepada Divisi Teknis agar tak henti-hentinya untuk belajar. “Harapannya Kawan-kawan Teknis yang belum pernah punya pengalaman kepemiluan segera belajar, jangan malu dan jangan segan untuk bertanya kepada siapapun, tidak harus ke KPU Provinsi. Bisa ke PPS, Pantarlih, PPK, atau lainnya agar pemahamannya bisa utuh,” pesannya.
Mantan Divisi Teknis KPU Jatim ini, menekankan juga jika adanya Divisi di KPU tujuannya tidak saling untuk memisahkan atau saling mengecilkan Divisi lainnya. “Namun, Adanya Divisi untuk menegaskan tugas masing-masing anggota, bukan memisahkan tanggung jawab masing-masing anggota. Setiap Divisi harus peduli dengan Divisi lainnya,” tekannya.
Pada rakor ini, peserta mensimulasikan penghitungan perolehan kursi dan penetapan calon terpilih di hari pertama. Slenjutnya di hari kedua, hadir narasumber dari Biro Tekmas KPU RI, yang akan mengisi mengenai evaluasi SITUNG.