PPS TALANG LAKUKAN SOSIALISASI DI KOMPOLAN SARWA
Insert: PPS Talang saat sosialisasi pemilu 2019
Saronggi, kpusumenep.go.id – Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Talang melakukan sosialisasi Pemilihan Umum tahun 2019 ke berbagai organisasi religi masyarakat (Kompolan Sarwa) di Desa Talang. Sosialisasi ini dilakukan sebagai salah satu tahapan yang mesti dilakukan PPS sebagai panitia penyelenggara ditingkat Desa guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berpartisipasi pada PEMILU 2019 nanti. (19/1)
Adapun kelompok yang menjadi sasaran sosialisasi tentang pelaksanaan pemilu kali ini adalah “Kompolan Sarwa Albarokah” yang ada di dusun Ares Baratan, kelompok ini beranggotakan lebih dari 40 KK.
Rosiki selaku Ketua PPS baru Desa Talang menuturkan, bahwa berdasarkan hasil koordinasi dengan PPK Saronggi kaitannya dengan pelaksanaan sosialissi pemilu 2019, salah satu metode sosialisasi pemilu 2019 adalah melalui perkumpulan masyarakat (red: forum warga) yang ada di masing masing Desa, Rosi-sapaan akrabnya menambahkan, karena pada bulan Januari ini bertepatan dengan jadwal perkumpulan sarwa di rumah salah satu perangkat Desa, maka PPS sengaja hadir dan meminta ijin untuk memberikan sosialisasi tentang pemilu 2019 yang akan diselenggarakan pada tanggal 17 april nanti, dan waktu pelaksanaan semakin dekat.
Dengan melakukan sosialisasi terhadap komunitas religi- (baca Kompolan) Rosi berharap bahwa masing masing orang yang hadir di acara tersebut dapat memberikan sharing informasi PEMILU kepada keluarganya dirumah dan mendorong mereka ikut berpatisipasi aktif dalam pencoblosan nanti pada 17 april 2019.
Sementara Widiya selaku Anggota PPS bidang data, berharap dengan adanya sosialisasi ini ada peningkatakan angka partisipasi masyarakat yang lebih signifikan pada pemilu 2019 nanti. Karena pada pemilu sebelumnya partisipasi masyarakat hanya mencapai 62 % dari jumlah DPT yang ada.
Harapan widiya di amini oleh ketua Sarwa Albarokah H. Fahrurrozi, dalam sambutannya beliau mengatakan, bahwa sosialisasi ini sangat penting bagi masyarakat, karena pemilu 2019 nanti akan dilakukan secara serentak dengan pemilihan legislatif dari tingkat daerah sampai tingkat pusat, dan tanpa ada sosialisasi yang maksimal maka masyarakat pasti merasa kebingungan saat pencoblosan, karena surat suara yang akan di coblos tidak hanya satu surat suara.
Dalam sosialisasi tersebut Sudaryo selaku anggota PPS bidang sosialisasi menyatakan berjanji akan meningkatkan layanan informasi terkait pemilu 2019 ini kepada masyarakat, baik secara formal melalui kelompok maupun informal di warung-warung kopi. Sudaryo optimis jika masyarakat terus menurus didorong dan diberi kesadaran, hasilnya partisipasi kehadiran masyarakat akan berbanding lurus dengan pelaksanaan sosialisasi tersebut, (yadi/zw/KSM).