insert : pencoklitan di kediaman tokoh Agama KH. Azhari Mulyadi dan KH. Imam Hasyim

BLUTO, SUMENEP-  Selasa pagi (20/7) Panitia Pemilihan Kecamatan Bluto melakukan monitoring terhadap pelaksanakan kegiatan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih di kediaman KH. Azhari Mulyadi dan KH. Imam Hasyim, Pengasuh Pondok Pesantren At-Taufiqiyah di Desa Aengbaja Raja. Pencoklitan tersebut juga didampingi oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) Aengbaja Raja.

Halik selaku ketua PPK Bluto menyampaikan bahwa pendampingan tersebut diharapkan agar dapat meminimalisir kesalahan yang mungkin terjadi demi suksesnya Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep Desember mendatang.

Rizadatul Miladiyah selaku Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) di TPS 02 Desa Aengbaja Raja merasa sangat gembira dengan adanya pendampingan langsung oleh PPS dan PPK Kecamatan Bluto karena dapat mempermudah tugasnya. “Hal ini merupakan kesempatan yang luar biasa bagi saya, karena mendapat bimbingan langsung dari Suhaidi selaku Divisi Perencanaan dan Data di PPK Bluto. Saya juga tidak gugup saat berkomunikasi dengan Kyai Azhari dan Kyai Imam Hasyim. Beliau kan tokoh masyarakat dan pimpinan pondok pesantren yang disegani, jadinya saya takut salah ngomong”, ungkapnya sembari tersenyum.

Dengan Mengenakan Alat Pelindung Diri, Petugas langsung menanyakan KTP kepada KH. Azhari Mulyadi dan KH. Imam Hasyim dan setelah diteliti, petugas PPDP menyatakan bahwa nama-nama telah terdaftar sesuai data yang dibawanya.

Kyai Imam Hasyim menyambut baik proses pencocokan data pemilih, dan berharap semua tahapan pelaksanaan pilbup berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah, terimakasih atas kedatangan petugas coklit bersama PPS Aengbaja Raja dan PPK Bluto, saya berharap pilkada 9 Desember nanti, semua berjalan lancar sebagai proses demokrasi memilih pemimpin” tutur mantan Ketua DPRD Sumenep.

Ia juga berharap agar coklit dilaksanakan berdasarkan protokol kesehatan yang berlaku.
“Karena Pilkada ini di masa pandemi Covid-19, maka semua tahapan yang dilaksanakan harus mematuhi aturan protokol kesehatan, agar tidak ada penambahan klaster baru”, imbuhnya.

PPK Bluto berharap masyarakat Bluto untuk memberikan data yang sebenarnya dan memberikan sambutan yang baik bagi PPDP yang melakukan coklit. Jadi, siapkan KTP atau Kartu Keluarga, pastikan semua anggota keluarga yang sudah punya hak pilih didata oleh petugas dan terdaftar sebagai pemilih pada Pilbup Sumenep 2020

Indah Husnul Khotimah
PPK Bluto Div. SDM dan Partisipasi Masyarakat.