kpud-sumenepkab.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, memulai melakukan rapat kordinasi sekaligus sosialisasi kesiapan pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati Sumenep di Kecamatan Masalamebu, daerah kepulauan, Minggu (15/12/2019).

Butuh waktu 12 jam perjalanan untuk sampai ke Pulau Masalembu dari pelabuhan Kalianget, Sumenep. Rakor tersebut ditempatkan di aula rumah dinas Kecamatan Masalembu dengan menghadirkan kepala desa di empat desa, anggota badan permusyawarat desa (BPD) dan juga sejumlah tokoh masyarakat. Hadir pula saat itru Forpimka Masalembu.

Kecamatan Masalembu terdiri dari empat desa. Dua desa berada dalam satu pulau, yaitu Desa Masalima dan Suka Jeruk, sedangkan Desa Karamian berada di wilayah kepualaun terpisah dengan jarak tempuh 10 jam pulang pergi dari kecamatan. Begitu juga Desa Masa Kambing yang berada dalam pulau tersendiri dengan jarak tempuh hampir sama dengan Desa Karamian.

Rafiqi, Komisioner KPU Sumenep yang hadir langsung ke Kecamatan Masalembu mengatakan, pihaknya sengaja melakukan rakor di wilayah kepulauan mengingat cuaca laut sangat mendukung dalam pelayaran dan juga menyesuaikan dengan jadwal kapal.

“Karena Sumenep memiliki banyak pulau maka menjadi prioritas adalah rakor dan sosialisasi di wilayah kepulauan, termasuk Pulau Masalembu itu,” katanya.

Menurut Rafiqi, rakor kesiapan pemilihan bupati Sumenep tahun depan dilakukan untuk mengetahui sejak awal terkait dengan kesiapan pihak kecamatan dan desa dalam menghadapi pemilihan bupati yang akan digelar 23 September 2020 mendatang.

“Terutama pihak kecamatan sebagai tempat tenaga adhoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan juga tingkat desa sebagai tempat Panitia Pemungutan Suara (PPS),” jelas divisi SDM Parmas KPU Sumenep.

Rafiqi menjelaskan, yang dikordinasikan adalah tempat secretariat PPK dan PPS serta juga sosialisasi rekrutmen tenaga Adhoc PPK dan PPS yang akan dimulai pada pertengahan tahun depan.

“Kita berharap dengan rakor dan sosialisasi itu, tahapan pemilihan terutama rekrutmen tenaga adhoc sesuai dengan rencana dan berjalan lancar terutama di daerah kepulauan Sumenep,” harapnya.

Adapun tim yang datang ke Kecamatan Masalambu dari KPU Sumenep adalah Rafiqi, Divisi Sosilisasi, Pendidikan Pemilihan Partisipasi Masyarakat dan SDM, Seretaris KPU Sumenep, Anwar Syahroni Yusuf, dan tiga orang staf KPU, yaitu Dadang, Heru dan Kuswadi.

Dan tim langsung bertolak menuju Sumenep melewati jalur Surabaya karena saat itu jadwal kapal hanya ada yang ke Tanjung Perak Surabaya, yaitu Kapal Dharma Kartika III milik PT. Dharma Lautan Utama (DLU). (tim)