SUMENEP, kpud-sumenepkab.go.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia menggelar Rapat Koordinadi dan Evaluasi (Rakor) melalui jaringan (Daring) via Zoom Meeting terkait dengan pelaksanaan Sosialisasi Pendidikan Pemilihan, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklih Parmas) pada pemilihan serentak lanjutan Tahun 2020, Rabu (3/2/2021).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Dewa Raka Sandi, Divisi Sosdiklih Parmas KPU Republik Indonesia, dengan melibatkan provinsi dan kabupaten/kota yang menyelenggarakan pemilihan serentak pada tanggal 9 Desember 2020.

Rapat evaluasi via daring itu mempresentasikan pencapaian angka tingkat partisipasi masyarakat (Parmas) di masing-masing Provinsi yang menyelengarakan pemilihan dan juga di kabupaten/kota. Kemudian program sosialisasi dan pendidikan pemilih serta kegiatan-kegiatan unggulan sosialisasi yang telah digelar untuk mendongkrak angka parmas ditengah pandemi Covid-19.

“Hal ini dilakukan sebagai bahan kajian dan evaluasi ke depan guna merumuskan kegiatan dan mendorong adanya konsep pendidikan pemilih yang berkelanjutan,” kata Dewa Raka Sandi dalam menanggapi salah satu paparan dari salah satu provinsi.

Menurut Dewa Raka, meski tingkat Parmas secara nasional pada pemilihan serentak tahun 2020 mencapai 76,09 %, namun KPU tetap akan menyusun strategi peningkatan partisipasi masyarakat yang lebih optimal.

“Kondisi pandemi yang cukup menyulitkan saat ini harus menjadi pembelajaran dalam mewujudkan strategi pemilihan kedepan guna terus menciptakan demokrasi yang berkualitas dan berintegritas,” tegasnya. (Humas KPU Sumenep/raf)